Home » Artikel » SISTEM GERAK PADA TUMBUHAN

SISTEM GERAK PADA TUMBUHAN

Written By Unknown on Jumat, 03 Mei 2013 | 06.35


TUGAS

SISTEM GERAK PADA TUMBUHAN

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran Biologi











Disusun Oleh :

Nama : ILHAM PURNAMA AJI
Kelas : VIII C




SMP NEGERI 1 BANJAR
TAHUN PELAJARAN 2012/2013
SISTEM GERAK PADA TUMBUHAN




Berdasarkan  ada tidaknya rangsangan, gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi gerak endonom dan etionom. Gerak endonom merupakan gerak yang tidak dipengaruhi oleh faktor luar. Contohnya adalah mengalirnya protoplasma yang dapat dilihat pada sel-sel Elodia dan gerak kromosom saat membelah. Adapun gerak pecahnya kulit buah polong-polongan yang sudah kering dan membukanya gigi periskom pada sporangium lumut disebut gerak higrokopis. Gerak higrokopis disebabkan oleh berkurangnya kadar air secara terus-menerus, sehingga biji, buah, atau sporangium menjadi retak.
Gerak Etionom merupakan gerak yang dipengaruhi oleh rangsangan dari luar. Rangsangan dari luar dapat berupa fisik, kimia dan mekanik. Rangsangan fisik, misalnya suhu, cahaya dan gravitasi. Contoh rangsangan mekanik adalah sentuhan dan tiupan angin. Sedangkan contoh rangsangan kimia adalah kadar racun dan pupuk. Cepat  lambatnya reaksi sangat tergantung pada kekuatan dan lambatnya rangsang. Gerak etionom dibedakan menjadi tropisme, nasti, dan taksis.
1.      TROPISME
Tropisme adalah gerak tumbuhan  yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Tropisme positif adalah gerak yang arahnya mendekati rangsang, sedangkan tropisme negative adalah gerak yang arahnya menjauhi rangsang. Berdasarkan jenis rangsangannya, tropisme dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu geotropisme (gravitasi), fototropisme (cahaya), tigmotropisme (sentuhan), kemotropisme (kimia), dan hidrotropisme (air).
a.               Fototropisme
Fototropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan pengaruh cahaya. Umumnya bagian tumbuhan di atas tanah bersifat fototropisme positif dan akar bersifat fototropisme negative. Gerak fototropisme merupakan hasil interaksi antara sinar matahari dan hormon. Pada tumbuhan, sel-sel disisi yang lebih gelap akan memanjang lebih cepat dari pada sel-sel di tempat yang lebih terang. Hal itu terjadi karena distribusi auksin yang bergerak turun dari ujung batang, tidak merata akibat adanya pengaruh cahaya.
b.               Geotropisme
Geoteopisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan pengaruh rangsang gravitasi bumi. Organ tumbuhan umumnya menunjukan pertumbuhan geotropisme, baik positif maupun negative. Geotropisme positif adalah gerak secara gravitasi bumi, misalnya gerak akar tumbuhan. Sedangkan geotropisme negative adalah gerak berlawanan arah gravitasi bumi, misalnya gerak tumbuh batang tumbuhan.

c.               Tigmotropisme
Tigmotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan sentuhan. Pada umumnya tigmotropisme terjadi pada tumbuhan pemanjat seperti anggur, gadung, ubi, mentimun, melon dan tumbuhan pemanjat lainnya.tumbuhan pemanjat pada umumnya mempunyai bagian penyokong yang berupa sulur. Sulur dapat membelit pada benda yang disentuhnya. Hal ini terjadi karena pertumbuhan sel-sel pada bagian tersebut lebih pendek daripada bagian yang tidak terkena sentuhan. Akibatnya, sulur akan tumbuh melengkung kearah benda yang menyentuhnya.
d.              Kemotropisme
Kemotropisme merupakan gerak tumbuhan karena adanya rangsangan kimia. Contohnya adalah gerak akar menuju pupuk dan pertumbuhan saluran sserbuk sari menuju bakal buah ketika pembuahan.

e.               Hidrotropisme
Hidrotropisme merupakan gerak tumbuhan karena adanya rangsangan air. Contohnya adalah akar bergerak mendekati air.
2.      NASTI
Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi arah datangnya rangsang. Gerak nasti disebabkan oleh perubahan turgor pada jaringandi tulang daun. Berdasarkan jenis rangsangnya, nasty dibedakan menjadi  fotonasti (cahaya),  niktinasti (pengaruh gelap), tigmonasti (sentuhan), termonasti (suhu) dan nasti kompleks.

a.                  Fotonasti
Fotonasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat adanya pengaruh rangsangan cahaya. Contoh fotonasti adalah gerak bunga pukul empat (Mirabilis jalapa).
b.                 Niktinasti
Niktinasti merupakan gerak nasti karena pengaruh gelap. Misalnya, merunduknya daun-daun anggota family Leguminoceae pada sore hari. Gerak tidur ini disebabkan oleh perubahan tekanan turgor pada sel-sel penggerak tumbuhan tersebut.

c.                  Tigmonasti  (Seismonasti)
Seismonasti merupak gerak nasti yang terjadi akibat adanya rangsangan sentuhan. Gerak seismonasti misalnya terjadi pada tanaman putri malu (Mimosa pudica). Jika daunnya disentuh rangsangan akan merambat ke dasar daun, dan kemudian daun akan menutup.
d.                 Termonasti
Termonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan suhu. Misalnya mekarnya bunga tulip ketiks musim semi.
e.                  Nasti kompleks
Gerak nasti kompleks merupakan gerak nasti yang dipengaruhi oleh lebih dari satu jenis rangsang, yaitu cahaya, kimia, suhu dan air. Dengan kata lain gerak nasti kompleks adalah gabungan dari fotonasti, kemonasti, termonasti dan hidro. Contoh dari gerak nasti kompleks adalah membuka dan menutupnya stomata.

3.      TAKSIS
Taksis adalah gerak yang terjadi akibat adanya rangsangan dari luar. Seluruh tubuh tumbuhan akan bergerak, san arah geraknya ditentukan oleh arah rangsangan. Berdadarkan jenis rangsangannya, taksis dapat dibedakan sebagai berikut:

a.                     Fototaksis
Fototaksis merupakan gerak taksis karena rangsangan cahaya. Contohnya, Euglena yang bergerak dengan bulu cambuk menuju cahaya.
b.                    Kemotaksis
Kemotaksis merupakan gerak taksis yang terjadi karena rangsangan zat kimia. Contohnya adalah sel gamet tumbuhan lumut. Gamet jantan bergerak menuju gamet betina. Pergerakan ini terjadi karena zat kimia pada gamet betina.
.
c.                     Galvanotaksis
Galvanotaksis merupakan gerak taksis yang terjadi karena rangsangan arus listrik. Contohnya adalah gerakan bakteri kearah rah kutub positif atau negatif.
 

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Teruslah hidup demi mencapai suatu tujuan

Teruslah hidup demi mencapai suatu tujuan
 
Support : | Rizal Pribadi |
Proudly powered by Blogger
Jangan Berubah. SINGA PATROMAN -
Template Design by Published by #